KEBAHASAAN
A. MENENTUKAN MAKNA KATA DAN KALIMAT
Makna kata atau kalimat dapat ditentukan dengan mencari arti
kata tersebut dalam kamus.Akan tetapi setiap makna dapat dipakai untuk
mengartkan kata tertentu.Makna kata harus di sesuaikan dengan konteks.
Contoh;
Perpaduan = campuran
Diungsikan = dibawa ke tempat yang aman
B.MENENTUKAN INFORMASI TERSURAT TEKS BIOGRAFI.
Informasi tersurat adalah informasi yang tertulis dalam
sebuah teks.informasi tersurat teks dapat di tentukan dengan membaca dan
memahami setiap kalimat yang di uraikan
secara apa adanya (tertulis).dalam teks biografi,dapat di temukan informasi
tentang tokoh yang di tuliskan secara gamblang.
C.MENENTUKAN BAGIAN TEKS LAPORAN.
Teks laporan biasanya disusun dalam beragam bentuk.ada
laporan yang di susun dengan sistematika yang baku,ada pula laporan yang
disusun dengan pendeskripsian.namun,apa pun jenis penyusunnya,isinya harus
berkaitan dengan teks laporan yang ingi di sampaikan.
Teks laporan pada umumnya memuat bagian awal,tengah,dan
akhir.bagian awak berisi pembukaan atau informasi umum.bagian tengah berisi
infomasi yang lebih khusus.bagian akhirberisi penutup atau kesimpulan.
D.MENENTUKAN GAGASAN UTAMA
EKSPOSISI.
Gagasan utama atau ide pokok biasanya terdapat padakalimat
utama.kalimat utama ini dapat terletak di bagian awal atau akhir bacaan.dengan
demikian,menentukan gagasan utama teks ekposisi dapat dilakukan dengan
menentukan kalimat utama teks tersebut.
E.MENYIMPULKAN ISI TEKS LAPORAN.
Teks tanggapan kritis sama halnya dengan rubrik pembaca atau
pun surat pembaca.untuk menyimpulkan isi teks laporan,hal yang harus di lakukan
adalah membaca keseluruhan dan memahami isi teks tersebut terlebih dahulu.
F. MENYIMPULKAN TANGGAPAN PRO /KONTRA DALAM TEKS EKSPOSISI .
Tanggapan dapat berupa kritik,saran,pertanyaan,atau pun
pernyataan.tanggapan yang menunjukan pro adalah tanggapan yang bersifat
mendukung pernyataan.sebaliknya,tanggapan yang berupa kontra adalah tanggapan
yang berisi hal-hal yang kurang atau tidak sesuai dengan pernyataan.
G.MERINGKAS ISI TEKS EKSPOSISI.
Teks ekposisi adalah teks yang memaparkan suatu hal di sertai
pendapat penulis.ekposisi ditulis dengan tujuan agar informasi tertentu dapat
sampai kepada orang lain.cara meringkas teks eksposisi sama halnya dengan
meringkas teks pada umumnya.hal yang pertama kali di lakukan adalah memahami
isi teks.setelah itu,teks di ubah menjadi bentuk yang lebih singkat,tetapi
tidak mengurangi atau menambah inti teks asli.
H.MEMBANDINGKAN PENGGUNAAN BAHASA DAN POLA PENYAJIAN JENIS
TEKS.
Membandingkan dua teks dapat dilakukan dengan menganalisis
isi teks terlebih dahulu.analisis dapat dilakukan dengan membandingkan bahasa
yang di gunakan dan pola penyajian yang digunakan teks tersebut pola penyajian
dapat di ketahui dengan menjawab unsur 5W dan 1H terhadap isi teks.
I.MENILAI KE UNGGULAN ATAU KELEMAHAN TEKS TANGGAPAN KRITIS.
Keunggulan atau kelemahan teks tanggapan kritis
dapat diketahui dengan membaca dan memahami isi teks tersebut.apabila tanggapan
tersebutsesuai dengan topik yang sedang di bahas sekaligus di sertai dengan
alasan yang kuat,teks tersebut berisi keunggulan.sebaliknya,apabila isi teks
tersebut tidak berkaitan dengan topik dan tidak di sertai dengan alasan yang
kuat,teks tersebut memiliki kelemahan. KESUSASTRAAN
A.
MNENTUKAN MAKNA KATA DALAM CERPEN
Makna kata adalah arti yang terkandung dalam sebuah
kata.Makna kata dapat bermacam-macam.Makna kata dalam cerpen ditentukan dengan
memilih makna yang paling sesuai atau mendekati konteks cerita.
Contoh
Referensi = rujukan
Bermalam = menginap
B.
MENENTUKAN MAKNA TERSURAT DALAM CERPEN DAN FABEL
Kata tersurat sama halnya dengan kata yang tertulis apa
adanya. Makna kata tersurat dapat ditemukan secara langsung. Namun,makna harus
tetap disesuaikan dengan konteks cerita karena maknanya berbeda-beda.
Contoh
Tiada = meninggal
Talenta = bakat
C.
MENENTUKAN BAGIAN CERPEN
Cerpen dibangun oleh beberapa unsur, baik unsur intrinsik
(unsur dari dalam) maupun unsur ekstrinsik (unsur dari luar). Salah satu unsur
intrinsik adalah latar
D.
MENYIMPULKAN MAKNA SIMBOL DALAM FABEL
Simbol dalam fabel sama halnya
dengan makna kias yang digunakan. Kata tersebut tidak memiliki arti yang
sebenarnnya sehingga disebut simbol. Simbol atau kata kiasan dapat diketahui
maknanya memahami konteks yang di maksud
Contoh
Perang dingin = tidak
saling menyapa
Sekejap = secepat
mungkin
E.
MENYIMPULKAN ISI TERSIRST DALAM CERPEN
SEBUAH CERITA TERKADANG DISMPAIKAN
SECARA TERSIRAT OLEH PENGARANG. Dalam arti ada bagian yang tidak disampaikan
secara gamblong atau jelas .Oleh karena itu interpertasi pembaca sangat
dibutuhkan untuk menyimpulkan isi cerita tersebut.Caranya dengan membaca dan
memahami dengan cermat setiap bagian cerita.
F.
MENYIMPULKAN SEBAB DAN AKIBAT KONFLIK FABEL
Masalah dalam cerita memunculkan konflik.Konflik
merupakan pertemuan atau benturan antara dua kekuatan yang berlawanan. Masalah
dibedakan menjadi dua macam, yaitu : masalah dari luar (fisik) dan dari dalam
(batin).
Masalah dari luar terjadi antara
tokoh dan sesuatu diluar dirinya.Masalah ini bisa terjadi dengan lingkungan
ataupun manusia. Masalah dari luaar dibagi menjadi dua:
1. Masalah fisik merupakan masalah
yang disebabkan benturan antara tokoh dan lingkungan. sebagai contoh konflik
yang dialami tokoh akibat bencana alam.
2. Masalah sosial merupakan
masalah yang muncul karena hubungan antar manusia. Miasalnuya: masalah
pertiakian, perebutan, atau perceraian.
Masalah batin timbul dari dalam
diri tokoh, masalah ini terjadi antara tokoh dan dirinya sendiri.Masalah
merupakan salah satu unsur intrinsik.Unsur intrinsik merupakan unsur yang
membangun cerita dari dalam.Konflik dalam cerita disebabkan oleh suatu
peristiwa sebagai pemicunya.Konflik dalam cerita juga menyebabkan terjadinya
sebuah peristiwa.Sebab-akibat dalam karya sastra dapat dilihat dalam novel dan
cerpen.
G.MEMBANDINGKAN POLA PENGEMBANGAN
CERPEN DAN FABEL
Cerpen dan fabel merupakan teks
prosa yang mempunyai ciri sebagai berikut.
1. CIRI- CIRI TEKS CERPEN
a. Memiliki bentuk tulisan yang
padat,singkat dan lebih pendek dibandingkan novel.
b. Sumber cerita berasal dari
kehidupan sehari-hari,baik itu pengalaman pribadi maupun pengalaman orang lain.
c. Penokohannya begitu
sederhana,singkat serta tak mendalam
d. Tidak melukiskan seluruh
kehidupan pelaku karena mengangkat
masalah tunggal saja.
e. Tokoh dilukiskan mengalami
konflik hingga dengan penyelesaian konflik tersebut.
f. Penggunaan kata sangat ekonomis
dan mudah untuk dikenal masyarakat.
g. Meninggalkan kesan yang
mendalam dan efek terhadap perasaan pembaca.
h. Menceritakan satu kejadian dari
terjadinya perkembangan jiwa dan krisis, tetapi tak sampai menimbulkan
perubahan nasib.
2. CIRI-CIRI TEKS FABEL
a. Menggunakan tokoh hewan dalam
penceritaannya
b. Hewan yang sebagai tokoh utama
dapat bertingkah seperti manusia( berbicara dan berpikir)
c. Menunjukkan penggambaran
moral/unsur moral dan karakter manusia dan kritik tentang kehidupan di dalam
ceritanya.
d. Penceritaan yang pendek
e. Menggunakan pilihan kata yang
mudah
f. Dalam cerita fabel, paling baik
yang diceritakan adalah antara karakter manusia yang lemah dan kuat
g. Menggunakan setting alam
Perbandingan Struktur Isi dan Ciri
Bahasa Dua Teks Cerita Pendek – Pada pelajaran sebelumnya telah diketahui
jenis-jenis karya sastra.Salah satu karya sastra adalah prosa.Salah satu prosa
adalah cerita pendek atau cerpen.Cerpen adalah karangan pendek yang berbentuk
prosa.Sebuah cerpen mengisahkan sepenggal kehidupan tokoh yang penuh
pertikaian, peristiwa, dan pengalaman.Tokoh dalam cerpen tidak mengalami
perubahan nasib. Dengan kata lain, cerpen adalah cerita yang mengandung masalah
tunggal atau sederhana. Cerpen dibedakan dengan novel yang merupakan cerita
panjang yang mengandung masalah kompleks.
Salah satu materi yang berkaitan
dengan cerpen adalah membandingkan dua teks cerpen.Membandingkan dua teks
cerita pendek diperlukan untuk mengetahui perbedaan dan persamaan antara teks
cerita pendek yang satu dan yang lainnya.Selain itu, membandingkan teks cerita
pendek dilakukan untuk meningkatkan kemampuan analisis terhadap unsur-unsur intrinsik
sebuah teks karya sastra, terutama struktur isi dan ciri bahasanya.
Adapun struktur isi teks cerpen
dan ciri kebahasaan teks cerpen adalah sebagai berikut.
Struktur isi teks cerpen:
– Abstrak: ringkasan atau inti
cerita. Abstrak dalam cerpen bersifat opsional.
– Orientasi: pengenalan latar
cerita berupa waktu, ruang, dan suasana terjadinya peristiwa dalam cerpen.
Orientasi juga merupakan sarana pengekspresian watak, baik secara fisik maupun
psikis.
– Komplikasi: berisi urutan
kejadian, tetapi setiap kejadian itu hanya dihubungkan secara sebab akibat.
Peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan terjadinya peristiwa yang lain.
– Evaluasi: pada tahapan ini,
konflik yang terjadi diarahkan pada pemecahannya sehingga mulai tampak
penyelesaiannya.
– Resolusi: pengarang akan
mengungkapkan solusi dari berbagai konflik yang dialami tokoh. Resolusi
berkaitan dengan koda.
– Koda: Nama lain koda adalah
reorientasi. Koda merupakan nilai-nilai atau pelajaran yang dapat dipetik oleh
pembaca dari sebuah teks.Koda bersifat opsional.
Ciri kebahasaan teks cerpen:
– Adanya gaya bahasa/majas yang
bersifat konotatif.
– Adanya kalimat yang menjelaskan
peristiwa yang terjadi.
– Bentuk tulisan singkat, padat,
dan lebih pendek daripada novel
– Penggunaan kata-katanya sangat
ekonomis dan mudah dikenal masyarakat
Tips melengkapi teks rumpang
Teks rumpang adalah bentuk latihan
untuk menentukan kata yang tepat untuk melengkapi paragraph atau teks
rumpang.Memilih kata yang paling tepat untuk melengkapi paragraph atau teks bukanlah
sesuatu yang sulit jika sudah tahu caranya.Kalian harus jeli memahami makna
kalimat serta pilihan jawaban yang logis. Saat memilih
kata yang tepat untuk melengkapi kalimat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar